Game sebagai
sebuah media hiburan yang mampu menghasilkan pengalaman menyenangkan yang
maksimal. Game juga mampu memberikan banyak manfaat positif, khususnya yang
berhubungan dengan peningkatan kemampuan berpikir dan motorik halus. Game tidak
hanya dimainkan oleh anak – anak tetapi dapat dimainkan Game sebagai
sebuah media hiburan yang mampu menghasilkan pengalaman menyenangkan yang
maksimal. Game juga mampu memberikan banyak manfaat positif, khususnya yang
berhubungan dengan peningkatan kemampuan berpikir dan motorik halus. Game tidak
hanya dimainkan oleh anak – anak tetapi dapat dimainkan oleh semua usia. Jadi tidak
ada kata terlalu tua untuk bermain game. :D
GAME KONVENSIONAL
Permainan trandisional memang sudah banyak terlupakan bahkan jarang sekali kita melihat anak zaman sekarang melestarikan permainan pada zaman dahulu. Anak - anak bahkan lebih banyak main gadget daripada main di luar rumah. Padahal, permainan di luar lebih seru, beragam dan melibatkan aktivitas motorik pada anak supaya selalu aktif.
Berikut ini contoh - contoh permainan pada zaman dahulu:
1. Permainan Taplak
Dapat digunakan
kapur untuk menggambar arena yang akan digunakan untuk bermain. Arena berbentuk
kotak-kotak, ada satu kotak dan kotak yang terbagi 2 dengan gambar setengah
lingkaran pada bagian atas yang menyerupai gunung. Ada pula arena bermain yang
berbentuk kotak-kotak seperti jaring-jaring kubus.
Cara bermain:
Tiap anak mengambil batu kecil dan berusaha melemparkan ke
arena, mulai dari kotak yang pertama. Lalu anak akan berjinjit masuk ke dalam
kotak-kotak tersebut. Setalah berhasil sampai ujung, anak akan berusaha kembali
ke tempat asal, sampil memungut batu miliknya pada kotak sebelum kotak yang
terdapat batu miliknya. Giliran akan berganti bila saat anak berjinjit, dia
menyentuh garis atau salah melemparkan batu.
Setelah berhasil menempatkan batu sampai ujung, dia akan mendapatkan bintang. Dimana bintang diletakkan, ditentukan dengan melemparkan batu ke kotak yang diinginkan. Kotak yang terdapat bintang miliknya tidak boleh diinjak oleh lawan-lawannya sehingga akan menyulitkan lawan. Anak yang paling banyak mendapatkan bintang adalah pemenangnya.
Setelah berhasil menempatkan batu sampai ujung, dia akan mendapatkan bintang. Dimana bintang diletakkan, ditentukan dengan melemparkan batu ke kotak yang diinginkan. Kotak yang terdapat bintang miliknya tidak boleh diinjak oleh lawan-lawannya sehingga akan menyulitkan lawan. Anak yang paling banyak mendapatkan bintang adalah pemenangnya.
2. Petak Benteng
Permainan berkelompok yang terbagi menjadi 2 tim.
Cara bermain:
Masing-masing
tim menentukan bentengnya, dapat berupa pohon, tiang, atau tembok. Mereka
berusaha menawan anggota tim lawan agar dapat merebut benteng lawan. Permainan
dimulai dengan salah satu anggota keluar dari benteng, maka anggota tim lawan
akan berusaha menyentuh orang tersebut. Tetapi anggota tim pertama dapat
langsung menyerang dengan berusaha menyentuh pemain yang keluar tersebut begitu
pula dengan tim lawan. Untuk menghindari disentuh, mereka dapat kembali ke
benteng masing-masing.
Siapa yang tersentuh akan ditawan di benteng lawan. Teman satu tim dapat berusaha menyelamatkan teman-teman yang tertawan dengan mendatangi benteng lawan dan menyentuh teman-temannya, tetapi tentu saja tidak boleh tersentuh lawannya. Harus ada anggota tim yang menjaga bentengnya. Bila benteng lawan tidak ada yang menjaga, maka pemain dapat menyentuh benteng tersebut yang berarti tim tersebut menjadi pemenangnya.
3. Congklak
Siapa yang tersentuh akan ditawan di benteng lawan. Teman satu tim dapat berusaha menyelamatkan teman-teman yang tertawan dengan mendatangi benteng lawan dan menyentuh teman-temannya, tetapi tentu saja tidak boleh tersentuh lawannya. Harus ada anggota tim yang menjaga bentengnya. Bila benteng lawan tidak ada yang menjaga, maka pemain dapat menyentuh benteng tersebut yang berarti tim tersebut menjadi pemenangnya.
3. Congklak
Permainan congklak menggunakan papan permainan yang
memiliki 14 lubang dan 2 lubang induk yang ukurannya lebih besar. Dimainkan
oleh 2 orang. Satu lubang induk terletak pada ujung papan dan lubang induk
lainnya terletak di ujung lainnya. Di antara kedua lubang induk terdapat 2
baris yang tiap barisnya berisi 7 lubang yang jumlahnya 14 lubang.
Cara Bermain:
Tiap lubang kecil diisi dengan 7 biji yang biasanya terbuat dari kerang atau plastik. Kecuali lubang induk yang dibiarkan kosong. Setelah menentukan siapa yang akan mulai lebih dulu, maka permainan dimulai dengan memilih salah satu lubang dan menyebarkan biji yang ada di lubang tersebut ke tiap lubang lainnya searah jarum jam. Masing-masing lubang diisi dengan 1 biji. Bila biji terakhir jatuh di lubang yang ada biji-bijian lain maka biji yang ada di lubang tersebut diambil lagi untuk diteruskan mengisi lubang-lubang selanjutnya. Jangan lupa untuk mengisikan biji ke lubang induk kita setiap melewatinya. Sedangkan lubang induk lawan tidak perlu diisi.
Cara Bermain:
Tiap lubang kecil diisi dengan 7 biji yang biasanya terbuat dari kerang atau plastik. Kecuali lubang induk yang dibiarkan kosong. Setelah menentukan siapa yang akan mulai lebih dulu, maka permainan dimulai dengan memilih salah satu lubang dan menyebarkan biji yang ada di lubang tersebut ke tiap lubang lainnya searah jarum jam. Masing-masing lubang diisi dengan 1 biji. Bila biji terakhir jatuh di lubang yang ada biji-bijian lain maka biji yang ada di lubang tersebut diambil lagi untuk diteruskan mengisi lubang-lubang selanjutnya. Jangan lupa untuk mengisikan biji ke lubang induk kita setiap melewatinya. Sedangkan lubang induk lawan tidak perlu diisi.
Bila biji terakhir ternyata masuk dalam lubang induk kita, berarti kita bisa memilih lubang lainnya untuk memulai lagi, tetapi bila ternyata saat biji terakhir diletakkan pada salah satu lubang kosong, berarti giliran untuk lawan kita. Bila lubang tempat biji terakhir itu ada di salah satu dari 7 lubang yang ada di baris kita, maka biji yang ada di seberang lubang tersebut beserta 1 biji terakhir yang ada di lubang kosong akan menjadi milik kita dan akan masuk dalam lubang induk kita.
Setelah semua baris kosong, maka permainan dimulai lagi dengan mengisi 7 lubang milik kita, masing-masing dengan 7 biji dari biji yang ada di lubang induk kita. Dimulai dari lubang yang terdekat dengan lubang induk, bila tidak mencukupi maka lubang lainnya dibiarkan kosong dan selama permainan tidak boleh diisi.
GAME MODERN
Sejarah Handheld
Konsol Favorit Sepanjang Masa
Konsol genggam atau handheld console adalah mesin untuk memainkan game, bentuknya tidak lebih besar dari genggaman kedua tanganmu, mudah dibawa dalam genggaman, dan pastinya ringan. Kontrol, layar dan speaker semua jadi satu dalam satu unit. Tahun 1970an sebenarnya sudah ada yang mempelopori konsol genggam ini Coleco dan Milton Bradley, waktu itu disebut dengan handheld electronic game. Tapi keduanya tidak lagi dimasukkan dalam sejarah konsol genggam karena cuma bisa memainkan satu game.
Sejarah handheld meski didominasi oleh Nintendo meski sebenernya ada konsol handheld lain. Rata-rata memang berumur pendek dan bahkan nyaris tak terdengar. Barangkali karena udah terlibas duluan oleh Nintendo yang boleh dibilang merupakan rajanya pembuat Handheld Consoles. Mulai jaman Game Watch sampai yang paling canggih Nintendo DS, selalu aja disambut dengan sukacita oleh masyarakat. Ujung-ujungnya Nintendo meraup keuntungan yang sangat besar dari sini. Game-gamenya yang menarik, harga yang terjangkau dan bentuknya yang pas adalah sebagian dari kelebihan konsol handheldnya Nintendo. Di lain pihak, Nintendo juga paling tanggap dengan permintaan pasar. Hal ini bisa dilihat dari munculnya berbagai macam seri, misalnya Game Boy, diikuti dengan Game Boy Color, lalu Game Boy Advance. Nah kiat yang seperti itulah yang nggak bisa diikuti oleh para pesaingnya, hingga akhirnya mereka terlibas di pasar game, hilang begitu aja. Nintendo pulalah yang berhasil menerjemahkan dengan sangat baik apa yang dimaksud oleh gamer dengan konsol genggam. Makanya nggak heran deh, harus diakui karena Nintendo juga kalau konsol genggam menjadi konsol yang paling banyak diminati dari segala jenis usia.
Konsol Genggam Yang Terlupakan
Seperti yang sudah disebut bahwa sejarah konsol genggam didominasi oleh Nintendo, sejumlah konsol genggam lainnya juga pernah meramaikan pasar konsol.Persaingan yang keras membuat siapa yang paling inovatif dan yang bisa memuaskan selera pasar, dialah yang menang maka konsol-konsol di luar Nintendo tidak bertahan lama.
Seperti yang sudah disebut bahwa sejarah konsol genggam didominasi oleh Nintendo, sejumlah konsol genggam lainnya juga pernah meramaikan pasar konsol.Persaingan yang keras membuat siapa yang paling inovatif dan yang bisa memuaskan selera pasar, dialah yang menang maka konsol-konsol di luar Nintendo tidak bertahan lama.
Beberapa jenis Handheld yang tidak tertahan lama:
1. Microvision Handheld
Konsol handheld pertama kali dalam sejarah konsol adalah Microvision
yang didesain oleh Smith Engineering dan distribusinya oleh Milton-Bradley di
tahun 1979. Layarnya kecil dan Cuma ada 13 game yang bisa dimainkan. Akhirnya
umur konsol ini Cuma dua tahun saja. Keypadnya gampang rusak plus teknologi
LCD sangat jelek.
2. TurboExpress
TurboExpress merupakan versi portable dari Turbo Grafx, rilis tahun
1990 dengan harga US$ 249,99. layarnya 66mm, kira-kira besarnya samalah dengan
Game Boy. Gamenya yang paling terkenal adalah Falcon, dari genre flight
simulator. Waktu dirilis, ini termasuk konsol genggam yang cukup canggih.
Namun kekurangannya adalah pada kapasitor dan sound systemnya yang kurang bagus.Sementara layarnya terdapat pixel yang buruk, ini membuat sejumlah teks
tidak terbaca. Belum lagi baterenya yang cuma 3 jam. Tapi untuk ukuran konsol tidak sukses, sampai tahun 2007 lalu, TurboExpress berhasil terjual 1,5 juta unit.
3. Game Park 32
Aslinya dibuat oleh sebuah perusahaan Korea pada tahun
2001.Direncanakan khusus rilis untuk Eropa, dan pertama kali dirilis di
Spanyol. Lalu diikuti di Itali, Portugis, Perancis dan Inggris.Secara komersil
sih nggak terlalu sukses Cuma 30 ribu unit, tapi itu cukup menghidupi Game Park
sampai 4 tahun kemudia merilis seri terbaru yang disebut dengan GP2X. Konsol
ini sangat populer dikalangan pengembang dan para IT konsol game karena bisa
dibilang konsol buatan selain Jepang yang lumayan sukses di Eropa. Gamenya yang
terakhir rilis berjudul Blue Angelo, rilis tahun 2004 masih bisa didapat di
Korea Selatan. Oh ya konsol ini juga masih banyak yang mainin loh di Korsel.
Game Konvensional VS Game Modern
Saat
ini, mayoritas orang tua lebih memilih memberikan permainan digital atau
perangkat elektronik kepada anak-anaknya. Demikian pula anak-anak, cenderung
memilih permainan elektronik ketimbang permainan tradisional. Di tengah-tengah
hal tersebut, pendiri merek alat main GummyBox yaitu Audrey Irawan, justru
menciptakan permainan konvensional.
Kalau berkompetisi dengan aplikasi
digital sepertinya sulit, karena mereka lebih mudah didapat di mana pun.
Tetapi, kami mau memberikan pilihan lain dari cara bermain untuk anak-anak,
bukan menggantikan game digital. Jenis permainan
yang ditawarkan Audrey, GummyBox, merupakan tipe konvensional yang didesain
untuk mengasah keterampilan tangan dan kreativitas.
Permainan
konvensional yang mengasah kreativitas seperti yang dihadirkan GummyBox
merupakan penyeimbang untuk anak-anak agar tetap bermain permainan konvensional
yang edukatif.
Berikut ini beberapa game pada masa ke masa:
1. Game generasi pertama
Pada sekitar tahun 1952, Alexander Shafto Douglas atau Sandy,
menciptakan permainan komputer grafis disaat ia mengejar gelar di kuliahnya
EDSAC computer di University of Cambridge. Permainan ini di beri nama
“Tic-Tac-Toe”. Dari sinilah perkembangan game mulai bermunculan.
Akhirnya di tahun 1958, William Higinbotham mampu menciptakan video game pertamanya yang diberi nama “Tennis for Two”. Termasuk analog permainan komputer interaktif, dan salah satu permainan elektronik pertama yang menggunakan tampilan grafis. Brookhaven National Laboratory menjadi tempat di mainkanya game tersebut.
Kemudian
di tahun 1962, game baru tercipta. Mahasiswa bernama Steve Russell
menciptakanya game komputer interaktif pertama yang di beri nama “SpaceWar”.
Permainan inilah yang dimainkan dengan menggunakan
komputer. Spacewar adalah salah satu permainan video
komputer digital pertama.
Sedangkan game interaktif televisi pertama kali di temukan di tahun 1966.
Ditemukan oleh Ralph Baer dan permainan tersebut di beri nama Chase. Ralph baer
termasuk perintis, penemu, sekaligus insinyur dan terkenal dengan sebutan
“Bapak Video game”.
Pada
tahun 1971, Nolan
Bushnell dan Ted Dabney bekerja sama menciptakan permainan Arcade
SpaceWar. ini pertama kalinya permainan arcade di buat. Dan permainan ini
diberi nama Computer Space. Game dengan coin untuk sistem pengoprasian.
Di tahun 1972, Bushnell bersama Dabney mendirikan perusahan
yang di beri nama “Atari“. Namun
masih di tahun yang sama, pembuatan video game justru di awali oleh Ralph
Baer. Ia menciptakan home video game pertama dengan nama “Magnavox Odyssey” yang
prototypenya di beri nama Brown Box yang laris di pasaran. Didalamnya terdapat
16 game sehingga konsol ini tercatat menjadi game konsol pertama di
dunia.
Pada tahun 1973, Tito Corporation juga ikut
meramaikan dengan meluncurkan game “Elepong”, berbentuk ding dong. Atari
merilis arcade Gotcha, dan Midway merilis Winner.
Tahun 1974, Nakamura Manufacturing
(sekarang di kenal Namco) berkecimpung pula dalam video game setelah membeli
Atari Jepang.
Barulah di tahun 1975, Atari meluncurkan video
game arcade dengan nama “Pong”. Dan ditahun yang sama game komputer
pertama ikut dirilis, bernama Gunfight yang dirilis oleh Midway. Masih ditahun
tersebut, rakasasa masa depan memulai usahanya dengan mendirikan Microsoft yang
kelak menjadi pembuat home video game konsol di abad 20. Siapa lagi kalau
bukan Bill Gates dan Paul Allen.
2. Game generasi kedua
Pada generasi kedua ini game dibuat dengan konsol 4 bit maupun 8 bit.
Di tahun 1976, Atari mendesain home video
game versi Pong. Namun di tahun ini, Busnell memutuskan untuk
menjual Atari pada Warner Communication. Namun ia masih bekerja di Atari
hingga 1978. Yang kemudian Steve Jobs
dan Steve Woznlak memutuskan untuk keluar dari Atari setelah menyelesaikan
Breakout. Mereka mendirikan perusahaan untuk membuat komputer, yang hingga
kini makin memfasilitasi kehidupan dunia di abad 20. Yang biasa kita kenal
dengan Apple.
Berikut gambar game konsol Fairchild Channel F.
Tahun 1977,
mulainya game konsol menggunakan catridge merambah. Atari meluncurkan VCS
(Video Computer System) “Atari 2600”. Dan beberapa game konsol
lainya ditahun yang sama. Game pun kembali diramaikan. Dengan
munculnya home komputer “Apple II”. Spesifikasi Apple II saat
itu CPU 6502, RAM 4kb, dan fasilitas game di dalamnya.
Apple II dan Atari 2600
Memasuki tahun 1978, Fitur-fitur baru senantiasa di perkenalkan.
Atari memperkenalkan “trackball” untuk fasilitas game footballnya. Midway
merilis game “Space Invader”. Game ini merupakan arcade pertama dengan
adanya skor tertinggi di dalam permainan itu. Masih di tahun yang sama,
“Handheld Microvision” dirilis oleh Milton Bradley. Perangkat game
LCD ini adalah gabungan antara home console berbasis catridge dan bentuk
portable. Dan yang paling ditunggu-tunggu, Magnavox kembali dengan
merilis konsol manis dengan grafik bagus serta keypad berhuruf dan
berangka. “Odyssey Ver 2”.
Beranjak ke tahun 1979, MatteLElectronics memperkenalkan Konsol
Intellvision. Banyak dari home system yang lain menyesuaikan arcade
menjadikanya acuan standart. Atari juga mencoba mengembangkan konsol yang
terdapat hologram didalamnya, namun tak kunjung rilis. konsol ini dikenal
dengan nama Cosmos. Ditahun ini adapun game “Asteroid”, game yang satu ini
mampu mencatatkan skor tertinggi dengan 3 huruf pemiliknya dan mampu tersimpan
di dalam mesin. Activision juga dibentuk di tahun ini, dengan pengembangnya
adalah mantan anggota Atari, yaitu Larry Kaplan, Allan Miller, Davis
Crane, dan Bob Wihtehead. “Activision” menjadi vendor software video game pertama. Sebenarnya ini tahun dimana PC yang mulai
berkembang juga di lirik pasar.
Pada tahun 1980, Atari kembali menerbitkan game terbarunya
“Missile Command”. game ini di program oleh Dave Theurer. Dan Namco Rilis game
“Pacman” hingga 300ribu unit.
3. Game generasi ketiga
Pada generasi ketiga ini sudah merebaknya konsol di dunia 8 bit Proccessor.
Pada generasi ketiga ini sudah merebaknya konsol di dunia 8 bit Proccessor.
Tahun 1983, adalah tahun dimana game
konsol semakin ramai di pasarkan. Salah satu yang masuk adalah Jepang
Family Computer “FAMICOM”. Yang kemudian di kenal di seluruh dunia dengan
sebutan Nintendo Entertainment System (NES). Tak kalah Sega Enterprise Tokyo
juga memperkenalkan home video game system nya. Ditahun ini Rick Dyer
illustrator Don Bluth membuat game fantasi petualangan “Dragon’s Lair”
dibawah Cinematronics. Seakan bersaing, di akhir tahun 1983, SEGA
merilis konsol game pertamanya “SG-1000” dengan catridge yang mampu
memainkan Zaxxon dan Congo Bongo.
Dan disusul FAMICOM di tahun 1984, yang rilis hingga Amerika
Serikat dan seluruh belahan dunia di kenal dengan NES (Nintendo). Inilah perang
konsol game pertama yang terjadi, antara Nintendo dan Sega.
Atari merilis Marble Madness,
desainernya masih tergolong muda, di desain oleh Mark Cerny yang masih
berumur 17 tahun. Namun di tahun yang samaDivisi barang elektronik Atari justru
di jual ke Tramel Technology Ltd. Dari Atari Inc. berubah menjadi Atari Corp. Pada tahun 1985, game “Space Harrier” diluncurkan oleh SEGA. Dan
“Duck Hunt” diluncurkan oleh NES di US, setelah tahun sebelumnya di perkenalkan
di jepang. Menariknya game ini di mainkan menggunakan Pistol dalam
berburu di dalam game tersebut.
Di tahun ini Commodore megeluarkan
PC baru. dengan seri “Amigo-1000” dengan kemampuanya dalam
multimedia. Dan Alex Pajitnov mulai mengembangkan game Tetris di Rusia.
Barulah di tahun 1986, Atari mengeluarkan 7800 ProSystem yang
berkualitas grafik arcade.
4. Game generasi keempat
Pada generasi keempat ini berkonsol menjadi 16 bit.
SEGA merilis SEGA Genesis 16-bit di U.S. Dan di
jepang terkenal dengan SEGA “MegaDrive”. Kehadiran sega kali ini seperti
membawa angin segar untuk gamers di dunia. Karena grafiknya yang lebih tajam.
NEC pabrikan konsol ini pun merilis “Turbo Grafx-16”. Yang di dalamnya terdapat
teknologi besutan PC Engine dengan menampilkan 256 warna.
Ditahun 1990, tetris versi “game boy” menjadi trend dan
tersebar ke seluruh dunia. Konsol portable Turbo Express keluaran
NEC 16-bit pertama.Sega merilis game handheld “Game Gear”. Dan game
boy bagai musik rock n’ Roll pada jamanya.
Trip Hawkins berkesempatan menjadi dewan di
Electronic Arts, meski ia tak lagi memimpin EA. Namun pilihan itu tak ia ambil.
Ia memilih untuk mendirikan 3DO. Dan “Turbografx CD” dirilis NEC sebagai
ekspansi untuk Turbografx-16. Mengupgrade sistem tersebut dengan
CD-ROM. SNK merilis “Neo-Geo” (AES). Masih berbasis catridge, dengan
teknologi arcade NeoGeo.
Berlanjut di tahun 1991, dimana Nintendo memperkenalkan konsol
barunya, yaitu “Super NES” (SNES) dengan -16bit dengan game Super Mario World
didalamnya diperkenalkan pula di A.S. Sesaat Nintendo sempat naik daun, akan
tetapi Sega kembali merilis game “Sonic The Hedgehog” sekaligus menjadi
maskot Sega. Dan lagi-lagi, gamers di seluruh dunia kembali di cengangkan oleh
SEGA, karena game ini memberikan grafis dan segi suara diatas game “Mario
Brothers” dari Nintendo. Ini menjadi rival selama empat tahun.
Memasuki tahun 1992, Philips merilis video game rumahan berbasis CD,
CD-i. Dan Sega merilis ekspansi dari sega Genesis menjadi Sega CD. SNES menyertakan chip Super FX pada
cartridge mereka, dan Sega menggunakan Sega Virtua Processor, keduanya
bertujuan untuk meningkatkan kualitas grafis dari game. Hampir dipastikan
Nintendo menguasai pasar dari awal kemunculanya hingga tahun 92 ini. Dan sangat
mustahil untuk digulingkan. Akhirnya, SNES dan Sega saling beradu dengan
game-game keren seperti Donky Kong Country (SNES) dan Vectorman (Sega).
Turbo Grafx CD dan Sega CD, SNES sudah mulai
kehilangan sedikit konsumenya terlebih beberapa pesaing siap dengan konsol
barunya yang berbau CD. SNES saat itu tertarik terhadap Sony, salah satu
perusahaan jepang yang cukup handal dalam penelitian CD. Beberapa hasil yang
membuat Sony cukup terkenal di era 90-an adalah terciptanya perekam kaset,
pemutar tape dan headset yang banyak di kenal dunia dengan sebutan Walkman.
Padahal di tahun itu salah satu insinyur sony Ken Kutaragi cukup tergiur untuk
merambah ke dalam konsol game. Namun di tolak oleh Vice President sony, Norio
Ogha.
Akan tetapi di tahun 1988 SNES mengajak Sony
untuk bekerja sama dalam pembuatan Super Nintendo CD. “Project Playstation-X”
adalah nama proyek dalam pengembangan yang di sebutkan Kutaragi dengan
bersemangat. Nah di tengah proyek sekitar tahun 91 Nintendo membatalkan
kerjasama, dengan alasan, khawatir Sony akan memegang lisensi paten
teknologi CD. Sehingga akan mengurangi laba Nintendo.
5. Game Generasi Kelima
Pada generasi kelima ini berkonsol 32 bit dan sudah mengganti menjadi CD.
Memasuki tahun 1993, sebenarnya sudah terdapat konsol
64-bit. Atari lah yang
pertama meluncurkanya,
Konsol ini di namai “Jaguar”. Akan tetapi,pemasaran kurang bagus, sehingga
banyak orang yang tidak mengetahuinya. Dan FUJITSU merilis konsol
32-bit pertama di dunia. Bernama FM
Towns Marty. Hadir dengan kelengkapanya, CD-ROM drive dan DISC drive.
Game
PC juga sudah mulai dikenal di pasaran. Salah satu diantaranya Myst yang
ditebitkan oleh Brodebund. Game ini menjadi game terlaris. Tercatat hingga
tahun 2002 menjadi yang terlaris (banyak terjual pada masanya game CD-room).
Bahkan sang developer, Cyan merilis ulang untuk 8
jenis konsol lebih dan untuk perangkat
lain, seperti IOS, AmigaOS dan Microsoft Windows. Dan di tahun ini
terlahirlah game bergenre FPS (First Person Shooter) pertama. Game besutan Id
Software ini menjadi pelopor adanya game game bergenre FPS, game pada saat itu
berjudul Wolfenstein 3D dan DOOM.
Memasuki
tahun 1994, Sega kembali
meluncurkan konsol portable berlayar LCD “Nomade”. Ini menjadi device
portable pertama dengan kemampuan memainkan 16-bit color game. Namun
kurang diterima karena harganya yang terlampau mahal. Bandai juga merilis
konsol Playdia. Sistem multimedia keluarga yang berdasarkan CD. Joypad konsol
ini menggunakan inframerah dalam pemakaianya.
Di tahun ini, beberapa konsol baru
mulai di perkenalkan. Sega Saturn dan Playstation mulai debutnya di Jepang. Namun dengan berkembangnya game,
tidak selalu diiringi segi positif. Di tahun tersebut banyak terjadi tindak
kekerasan akibat video game. Sehingga Senat U.S. memberlakukan
Entertainment Software Rating Board (ESRB).
Kemudian
di tahun 1995, Sega Saturn
dan Playstation-X mulai memasuki pasaran Amerika Serikat. Diperkenalkan melalui
penyelenggaraan Electronic Entertainment Expo (E3). Acara ini pertama kalinya
di Los Angeles Convention Center. Acara tahunan ajang hiburan dan game yang
masih di selenggarakan hingga sekarang. Tak disangka sangka, Sony yang selama
ini di ragukan setelah ia pisah dengan Nintendo terlebih bukan produsen
Konsol yang berpengalaman justru mencengangkan penduduk seluruh dunia. Yang
saat itu Konsol hebat terkenal oleh produk-produk Nintendo dan Sega. Namun
Playstation hadir dengan efek-efek baru yang diciptakan,seperti asap pada game
dan efek transparan. Sehingga memikat para gamers di seluruh penghujung dunia.
Meski disana Sega Saturn hadir dengan 8 processor. Ditahun ini Nintendo merilis
Nintendo-64 di Jepang.
Dan
barulah di tahun 1996,
Nintendo merilis Nintendo 64 dengan grafik 3D di Amerika Serikat.
Dan Tamagotchi atau Virtual Pet Melanda Jepang maupun Amerika serikat.
Game game yang di pasarkan di sekitar tahun ini adalah, “Super Mario 64” dengan
efek 3D yang bagus, “Tomb Raider” yang diawal kemunculanya memikat, “Crash
Bandicot” garapan Naugthy Dog menjadi terfavorit dan Capcom
dengan Resident Evil, game yang banyak adegan banjir darah ini sempat
tertahan oleh ESRB.
Di
tahun 1998, Tak henti
hentinya Nintendo meluncurkan lagi sistem game portable berlayar LCD,”
Game Boy Color”. Meski di tahun berikutnya Nintendo mendapat saingan
dari “NeoGeo Pocket Color” dari SNK.
6. Game generasi keenam
Pada game generasi keenam ini sudah menggunakan 128 bit dan Next Generation.
Tahun 1999, Sega berupaya untuk menarik para gamers agar kembali. dan
merilis lebih awal dari PS2. Kini diperkenalkanya konsol 128-bit pertama,
“SEGA Dreamcast”. Konsol ini juga bekerja pada Microsoft Windows CE. Hasilnya
cukup menggembirakan, konsol ini menjadi pelopor game daring dan
mengembalikan reputasi Sega.
Namun
memasuki tahun 2000, Sony merilis
Playstation2 di Amerika, sehingga menghadirkan fenomena baru. Home video game
128-bit dilengkapi DVD player. Sony juga merilis ulang Playstation dengan nama
baru PSone. Desain simple dan lebih murah. Namun denganlayar LCD dijual
terpisah.
Ditahun ini pula terlahirlah game
terpopuler “The Sims” besutan Electronic Arts. Sukses dengan terjualnya 16 juta
copy, baik dalam komputer maupun game konsol.
Kemudian
di tahun 2001, munculah
konsol game baru dari Microsoft. Diberi nama “XBox” dengan built-in hardrive
dan port ethernet. Dan Nintendo merilis GameCube, yang merupakan Next gen
konsolnya. Gamecube merupakan konsol Nintendo pertama yang menggunakan cakram
optis.
7. Generasi ketujuh
Setelah banyaknya generasi dan pada generasi ketujuh inilah memasuki era menggunakan HD.
Tahun 2004, Sony memproduksi game genggam. Konsol tersebut beresolusi
tinggi yaitu “PSP” (PlayStation Portable) . Namun dalam proses pemasaranya
masih kalah dengan Nintendo DS. Disi lain microsoft terus berkembang di dunia
konsol dengan memperkenalkan “XBox360” untuk bersaing dengan Sony.
Di tahun ini game yang memiliki
penggemar diseluruh dunia, yaitu Winning Eleven memasuki edisi update
yang ke 8, Disamping itu, game bergenre sama, dan sama-sama besutan KONAMI
yaitu PES memasuki update ke 5. Keduanya sudah mampu digunakan untuk fitur
online.
Ditahun 2005, Microsoft lebih dahulu mengeluarkan console next gen
nya dangan mengeluarkan Xbox 360, kemudian di tahun 2006, Sony mengeluarkan
produk anyarnya PlayStation3 yang dipenuhi fitur next gen.
SUMBER:
http://www.kaskus.co.id/thread/51cd6c8b8327cf0a6a00000a/sejarah-handheld-game-console-pict-amp-video/
http://blackonyou.com/kisah-dan-sejarah-game-dari-waktu-ke-waktu/
http://www.idntimes.com/megan/gimana-kabarnya-31-permainan-tradisional-ini-ya
http://kumpulan.info/keluarga/anak/247-permainan-anak-tradisional.html
No comments:
Post a Comment